Kalau ada pepatah bilang : " karena nila setitik hilang susu sebelanga "
Gak pantes juga kalau pada akhirnya gua meminjam pepatah itu...
tepatnya .... apa pantes ???
Entah lah... memuncak sudah segala bentuk kegalauan, yang berhenti pada marah, marah, dan kemarahan...
Harusnya lisan ini lebih bungkam, biar tak berakhir menjadi kebodohan!!!!
ps: memang bodoh, tapi tak apa...karena kita berdua memang bodoh ( dari cara bertemu, cara memuja, cara mencintai " bubuhi sejenak " .
Some word from nuno :
Mengapa kita bertemu, jika dipisahkan...
Mengapa kita berjumpa, jika akhirnya dijauhkan....
Masih kah aku disana, di relung hati dan mimpi mu ???
" aku ...... namun kau tetap nafas ku
kau cinta....meski aku bukan di benak mu lagi
ku beruntung sempat memiliki mu.... "
memiliki mu dalam kekonyalan ini.
Hmm...kenapa jadi dangdutss gini....???
Bodoh...memang bodoh.... :)
Minggu, 03 Februari 2008
Langganan:
Postingan (Atom)